Kawan... Tidakkah kau mengerti bahwa aku tanpa mu bukan apa-apa.
Tidakkah kau melihat raut muka bahagia pertanda aku sayang pada kalian.
Tidakkah kalian melihat sabda alam yang terpancar mengiringi putaran roda dunia yang selalu merestui, Ku yakin kalian mengerti, karena kita lahir dan tumbuh diatas sebuah semangat yang sama..
Aku tidak peduli dari mana asal kalian, warna kulit kalian, suku kalian dan bentuk muka kalian.. Karena aku hanya peduli bahwa semangat kalian selalu menemani perjuangan kalian, Ku yakin dan semakin ku yakin, sampai detik ini kalian selalu mewarnai karya kalian dengan indah.
Ku tahu senja kalian kini memang sudah menghampiri hari-hari kalian. Langkah kalian kini tidak lagi seperti langkah kalian yang dulu. Namun tutur kata kalian semakin isyaratkan sebuah makna yang luhur bagi perjalanan hidup ini. Kalian selalu diguguh, selalu ditiru dan selalu ditunggu petuah kalian untuk inspirasiku.
Semangat aku dbercerita tentang masa kalian.
pikiran kalian dan hati kalian berkarya Melahirkan sebuah mahakarya yang tak pernah terlupakan. Tempat beratus-ratus, bahkan berjuta-juta pengharapan bagi sebuah asa akan kebaikan hari esok.
Tidak ada cerita mustahil dibalik berbusa-busanya ucapan kalian dan berapi-apinya lantunan kalian. Karena kalian telah tanamkan sebuah kepercayaan dan budi perkerti bagi setiap insan pendengar kalian. Terkadang aku malu, iri dan tidak percaya diri akan sejarah hebat kalian. Berat rasanya ku angkat muka pancarkan kharisma kalian.
Kawan... Aku tidak akan pernah ragu akan kegigihan kalian. Betapapun nasib terkadang membuat kalian gundah akan setiap ketidakadilan. Tapi aku yakin kalian akan selalu cinta dan setia pada pengorbanan kalian juga perjuangan kalian sampai akhir hayat kalian.
Kalian juga pernah bercerita, saat-saat dihujam krisis yang sangat kronis Krisis yang membuat kalian sedih hingga pernah hampir melemahkan semangat kalian.
Krisis yang sebenarnya bukan karena ulah kalian, tapi harus kita rasakan. Namun, demi sebuah pengharapan nafkah anak manusia, kalian telah tegarkan semuanya.
Kini jaman telah berubah, putaran jarum jam telah mengarah pada cara-cara baru. Meninggalkan yang usang demi sebuah persaingan akan masa depan yang semakin lebih baik. Tapi aku yakin, nilai-nilai kalian selalu terpatri dan tidak akan lekang dimakan waktu berlalu.
Wahai kalian yang duduk disana, aku tahu kalian bukanlah dewa, dan juga bukanlah malaikat. Terima kasih atas hangatnya senyum kalian, cerdasnya ide kalian dan gigihnya semangat kalian. Kan kuingat sampai kapan pun dan dimana pun “Karena kalian, semangat kalian dan perjuangan kalian”.
Ku doakan semoga kelak kalian menjadi para manusia yang sukses, sesuai dengan cita-cita kalian.
Akhir kata aku ucapkan, "Kalian Luar Biasa..!!".
Tidakkah kau melihat raut muka bahagia pertanda aku sayang pada kalian.
Tidakkah kalian melihat sabda alam yang terpancar mengiringi putaran roda dunia yang selalu merestui, Ku yakin kalian mengerti, karena kita lahir dan tumbuh diatas sebuah semangat yang sama..
Aku tidak peduli dari mana asal kalian, warna kulit kalian, suku kalian dan bentuk muka kalian.. Karena aku hanya peduli bahwa semangat kalian selalu menemani perjuangan kalian, Ku yakin dan semakin ku yakin, sampai detik ini kalian selalu mewarnai karya kalian dengan indah.
Ku tahu senja kalian kini memang sudah menghampiri hari-hari kalian. Langkah kalian kini tidak lagi seperti langkah kalian yang dulu. Namun tutur kata kalian semakin isyaratkan sebuah makna yang luhur bagi perjalanan hidup ini. Kalian selalu diguguh, selalu ditiru dan selalu ditunggu petuah kalian untuk inspirasiku.
Semangat aku dbercerita tentang masa kalian.
pikiran kalian dan hati kalian berkarya Melahirkan sebuah mahakarya yang tak pernah terlupakan. Tempat beratus-ratus, bahkan berjuta-juta pengharapan bagi sebuah asa akan kebaikan hari esok.
Tidak ada cerita mustahil dibalik berbusa-busanya ucapan kalian dan berapi-apinya lantunan kalian. Karena kalian telah tanamkan sebuah kepercayaan dan budi perkerti bagi setiap insan pendengar kalian. Terkadang aku malu, iri dan tidak percaya diri akan sejarah hebat kalian. Berat rasanya ku angkat muka pancarkan kharisma kalian.
Kawan... Aku tidak akan pernah ragu akan kegigihan kalian. Betapapun nasib terkadang membuat kalian gundah akan setiap ketidakadilan. Tapi aku yakin kalian akan selalu cinta dan setia pada pengorbanan kalian juga perjuangan kalian sampai akhir hayat kalian.
Kalian juga pernah bercerita, saat-saat dihujam krisis yang sangat kronis Krisis yang membuat kalian sedih hingga pernah hampir melemahkan semangat kalian.
Krisis yang sebenarnya bukan karena ulah kalian, tapi harus kita rasakan. Namun, demi sebuah pengharapan nafkah anak manusia, kalian telah tegarkan semuanya.
Kini jaman telah berubah, putaran jarum jam telah mengarah pada cara-cara baru. Meninggalkan yang usang demi sebuah persaingan akan masa depan yang semakin lebih baik. Tapi aku yakin, nilai-nilai kalian selalu terpatri dan tidak akan lekang dimakan waktu berlalu.
Wahai kalian yang duduk disana, aku tahu kalian bukanlah dewa, dan juga bukanlah malaikat. Terima kasih atas hangatnya senyum kalian, cerdasnya ide kalian dan gigihnya semangat kalian. Kan kuingat sampai kapan pun dan dimana pun “Karena kalian, semangat kalian dan perjuangan kalian”.
Ku doakan semoga kelak kalian menjadi para manusia yang sukses, sesuai dengan cita-cita kalian.
Akhir kata aku ucapkan, "Kalian Luar Biasa..!!".